Selasa, 03 Februari 2009

Mengenal Lebih Jauh tentang Media Penyiaran




Judul Buku : Manajemen Media Penyiaran Strategi Mengelola Radio & Televisi
Pengarang : Morissan, M.A
Tebal Buku : 440 halaman
Penerbit : Kencana Prenada Media Group
Tahun Terbit : 2008



Kini media massa seperti radio dan televisi telah menjadi kebutuhan yang sangat penting bagi setiap orang. Kebutuhan akan informasi dan hiburan menjadi faktor penting mengapa radio dan televisi menjadi sangat dibituhkan. Namun dari sekian benyak penikmat radio dan televisi, termasuk kita, tak banyak yang tahu sejarah dari media tersebut dan bagaimana media tersebut dapat beroperasi. Karena selama ini kita hanya menikmati saja tanpa tahu seluk beluk dari radio dan televisi itu sendiri.
Sejarah media penyiaran dunia dimulai ketika ahli fisika Jerman, Heinrich Hertz, pada tahun 1887 berhasil mengirim dan menerima gelombang radio. Barulah pada tahun 1930an, Edwin Howard Armstrong menemukan radio menggunakan frekuensi modulasi (FM). Sementara televisi baru mulai ditemukan prinsipkerjanya pada tahun 1884 oleh Paul Nipkow dari Jerman, dan baru tahun 1928 Vladimir Zworkyn dari Amerika Serikat tabung kamera yang bisa menangkap dan mengirim gambar ke kotak nernama televisi.
Di Indonesia sendiri, radio baru masuk pada tahun 1925 dengan menggunakan stasiun relai di Malabar, Jawa Barat yang kemudian diikuti dengan berdirinya Batavia Radio Vereniging dan NIROM. Dalam sejarah pertelevisian Indonesia, TVRI menjadi stasiun TV pertama yang siaran di Indonesia pada tahun 1962. Dan sampai saat ini, dunia penyiaran Indonesia masih mengalami kemajuan yang ditandai dengan makin banyaknya stasiun TV dan radio bermunculan.
Dengan semakin banyaknya stasiun TV dan radio, maka peta persaingan pun semakin lebar. Setiap perusahaan haru menyiapkan dengan matang program acara agar tidak tergeser dari dunia media penyiaran Indonesia. Banyak hal-hal yang harus dipersiapkan untuk menangani sebuah stasiun media, mulai dari teknik penyiaran, sistem penyiaran, manajemen penyiaran, audien penyiaran, program siaran, sampai riset penyiaran, pemasaran program, dan promosi program.
Dalam buku yang berjudul “Manajemen Media Penyiaran Strategi Mengelola Radio & Televisi” karangan Morissan, M.A ini, seluruh seluk beluk media penyiaran akan dibahas lengkap, termasuk persiapan untuk menangani sebuah media seperti yang dituliskan diatas. Bagi anda yang baru mau menggeluti dunia penyiaran, buku ini dapat menjadi panduan yang baik. Terutama bagi mahasiswa Ilmu Komunikasi, khususnya jurusan penyiaran, buku ini adalah buku wajib karena buku ini meliputi semua aspek yang dipelajari dalam kuliah penyiaran.
Buku ini memang tebal, tapi itu menjadi salah satu kelebihan karena isinya cukup komplit. Semua penjelasan mengenai media penyiaran tertulis dalam buku ini. Mulai dari dasar-dasar mengenai penyiaran hingga bagaimana mendalami tiga pilar utama kesuksesan media penyiaran, yaitu program, pemasaran, dan teknik.
Untuk anda peminat media penyiaran, buku ini bisa dikatakan hampir tidak memiliki kekurangan. Penjelasan yang gamblang mengenai suatu topik membuat pembaca tidak merasa setengah-setengah dalam mendapatkan informasi. Walaupun terkadang penjelasannya terlalu panjang lebar, namun itu justru membuat kita lebih mengerti.

Tidak ada komentar: